Macau akan menutup seluruh kasino untuk kali pertama dalam sejarah akibat topan Mangkhut yang mendekati wilayah itu hari Minggu (16/9/2018). Otoritas setempat telah memperingatkan bahwa surga judi itu diperkirakan akan disergap banjir parah.
Pemerintah Macau mendapat kritik tajam dari warganya tahun lalu setelah gagal mempersiapkan kota tersebut menghadapi topan Hato yang menyebabkan kerusakan dahsyat dan menewaskan 12 orang.
Pernyataan dari otoritas hari Sabtu malam mengatakan keputusan penutupan 42 kasino di Macau itu telah disetujui oleh pemerintah kota dan para pemilik rumah judi tersebut.
"Penghentian sementara operasional judi dilakukan demi keselamatan pegawai kasino, pengunjung, dan warga kota," menurut pernyataan itu, dikutip dari AFP.
Seorang pegawai kasino mengatakan kepada AFP bahwa lokasi permainan itu akan ditutup hingga pemberitahuan selanjutnya menyusul keputusan pemerintah kota yang menerbitkan peringatan badai terbesar kedua.
Biro cuaca Macau mengatakan peringatan badai itu akan ditingkatkan ke level tertinggi T10 hari Minggu dengan hujan dan tiupan angin terburuk diperkirakan terjadi siang waktu setempat.
Toko-toko dan perkantoran tutup dan dipasangi kantong-kantong pasir. Seluruh penjuru kota yang biasanya dipadati pengunjung mulai tampak sepi.
Macau, yang merupakan wilayah semi-otonom di selatan China, harus meminta bantuan pada tentara China di wilayahnya untuk membereskan kekacauan yang diakibatkan topan Hato tahun lalu.
Kepala biro cuaca mengundurkan diri setelah badai terkuat yang menghantam Macau dalam lebih dari 50 tahun terakhir itu terjadi. Pemerintahnya juga didesak untuk meminta maaf karena telah gagal mempersiapkan kota dan warganya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar